MANADO– Satuan Kepolisian Sektor (Polsek) Pelabuhan Polresta Manado mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait peristiwa meninggalnya seorang penumpang kapal KM. Barcelona III yang tengah menjalani rujukan medis dari RS. Liun Kendage Tahuna menuju RS. Prof. Kandou Malalayang, Manado.
Kejadian tersebut berlangsung pada Selasa (15/04) sekitar pukul 05.10 WITA saat kapal tiba di Dermaga Pelabuhan Manado. Korban yang diketahui bernama ROT (52), seorang petani asal Desa Dodap, Dusun V, Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, ditemukan telah meninggal dunia di atas ranjang nomor 6 dek 1 kapal.
Informasi yang dihimpun dari keterangan istri almarhum, MT (47), menyebutkan bahwa suaminya menderita sakit selama sebulan dan telah dirawat selama enam hari di RS. Liun Kendage Tahuna. Karena kondisi kesehatannya yang semakin memburuk, almarhum dirujuk ke Manado menggunakan kapal KM. Barcelona III pada Senin (14/04).
Sementara itu, petugas medis pendamping, MT (46), seorang perawat PNS asal Kelurahan Tapuang, Tahuna Timur, menjelaskan bahwa almarhum mengidap anemia, komplikasi penyakit ginjal, serta kadar hemoglobin (HB) yang rendah sehingga memerlukan transfusi darah. Almarhum sempat mendapatkan penanganan medis saat perjalanan laut, namun menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 00.30 WITA, di atas ranjang tempat ia dirawat.
Pihak medis juga memastikan bahwa penyakit yang diderita almarhum tidak bersifat menular, sebagaimana dibuktikan dengan surat keterangan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tahuna.
Polsek Pelabuhan Polresta Manado segera mengambil langkah cepat dengan melakukan koordinasi bersama pihak KKP Pelabuhan Manado dan nahkoda kapal untuk pengamanan lokasi dan kelanjutan proses evakuasi jenazah.
Jenazah almarhum hari ini akan dibawa ke rumah duka di Desa Dodap, Dusun V, Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur untuk dimakamkan.(***)
