Manado – Ketua DPRD Kota Manado Dra Aaltje Dondokambey, SPt diwakili Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Sonny Lela, S.Sos mengikuti sekaligus menjadi salahsatu pembicara atau narasumber dalam talk show Tabea Manado “Musrenbang RKPD Kota Manado Tahun 2024”, yang dilaksanakan di Ruang Serbaguna Kantor Wali Kota Manado, Jumat (31/03/23).
Hadir juga sebagai narasumber Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado Andrei Angouw dan dr Richard Sualang, Elvira Katuuk, ST.ME yang adalah Plt Kepala Bappeda Sulut serta Dr Ir Liny Tambajong, ST, MSi Kepala Bapelitbang Kota Manado.
Pada kesempatan tersebut Ketua Bapemperda DPRD Kota Manado Sonny Lela, S.Sos menyorot terkait stunting, kata Lela naiknya angka stunting disebabkan terjadinya eksodus penduduk dari luar daerah, dan terjadinya penurunan angka stunting di Kota Manado berarti program-program yang dijalankan selama ini berjalan dengan baik.
Lela juga menjelaskan terkait RTRW yang mana kata Lela,RTRW tahun-tahun kemarin sudah dilewati, dan saat ini tinggal menunggu persetujuan karena persub dari kementrian sudah masuk, dan juga minggu lalu Ranperda dan semua peta-peta yang sudah di design itu sudah lengkap dan tinggal menunggu karena saat ini dibatasi waktu karena ada saudara – saudara kita yang menjalankan puasa dan juga kegiatan-kegiatan umat Kristen.
“Kata Ketua DPRD dalam minggu ini mudah-mudahan ada waktu tinggal ditetapkan karena itu menyangkut kepentingan umum dan disitu akan tergambar bagaimananya munculnya investasi-investasi yang dulunya tidak boleh nanti kedepan sudah bisa,” terang Lela.
Lagi kata Lela, kalau dilihat RTRW ini apalagi sudah sinkron dengan provinsi tentunya dapat mendorong dan membantu pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Kota Manado, mudah-mudahan minggu depan seperti yang diamanatkan ibu pimpinan akan ditetapkan secepat mungkin.
Diketahui, dialog diawali dengan pertanyaan terkait acuan untuk prioritas pembangunan Kota Manado. Wali Kota Manado Andrei Angouw mengatakan bahwa acuannya untuk prioritas pembangunan adalah visi misi kepala daerah dan program-program pembangunan yang dilakukan.
Wali Kota juga mengatakan bahwa angka inflasi, gender rasio, kemiskinan dan pengangguran terbuka, sudah lebih baik dari tahun sebelumnya. “Kita on the right track. Sesuai dengan index yang dikategorikan,” kata Wali Kota.
Infrastruktur yang menjadi salah satu program prioritas dari kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terus akan dibangun karena pembangunan infrastruktur dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menurunkan pengangguran terbuka, kemiskinan dan inflasi.
Wali Kota mengatakan bahwa investasi di Kota Manado meningkat signifikan. “Investasi di Kota Manado meningkat. Harusnya, tahun ini dan tahun depan bisa lebih kencang lagi, karena pandemi sudah terlewati, DPRD Kota Manado akan segera menyelesaikan Perda RTRW, PBG sudah selesai dan berjalan. Pertumbuhan investasi bisa lebih meningkat,” kata Wali Kota.(Adv/AgungSugi)
