SUARASULUT.COM,Ratahan – Menanggapi keluhan warga terkait sulitnya mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi serta mencegah terjadinya penyalahgunaan dan pemanfaatannya di wilayah ini, Satuan tugas (Satgas) Operasi (Ops) Dian Samrat Polres Minahasa Tenggara (Mitra) lakukan monitoring di SPBU Tombatu, Jumat (3/10/2025).
Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Handoko Sanjaya menegaskan, pelaksanaan Ops Dian Samrat terhitung mulai tanggal (TMT) 2 Oktober 2025. Ops ini digelar menyusul maraknya kelangkaan BBM yang kerap menimbulkan antrean panjang kendaraan di sejumlah SPBU.
“Giat Ops Dian Samrat ini untuk menanggulangi kelangkaan serta mencegah adanya penyalahgunaan pengangkutan maupun niaga BBM, baik di tingkat Polda Sulut maupun jajaran Polres,” ujar Handoko saat dihubungi awak media, Sabtu malam (4/10/2025).
Ia menambahkan, patroli dan pengawasan akan terus digencarkan di seluruh SPBU, khususnya di wilayah hukum Polres Mitra. Hal ini untuk memastikan tidak ada oknum-oknum yang mencoba bermain dengan BBM subsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat.
“Kita laksanakan langkah prefentif melalui patroli, dan apabila ditemukan pelanggaran, akan langsung dilakukan penegakan hukum secara tegas,” tegas Kapolres Handoko.
Dengan langkah ini, Polres Mitra memastikan bahwa kebutuhan BBM masyarakat tetap terjamin serta mencegah potensi penyalahgunaan yang dapat merugikan publik secara luas, khususnya yang ada di Minahasa Tenggara. (***)





