Manado, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggelar paripurna dalam rangka pengumuman usul pengesahaan pembertihan gubernur dan wakil gubernur Sulut masa jabatan 2021-2024, serta pengumuman usul pengesahan pengangkatan pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Sulut terpilih 2024.
Andi Silangen selaku ketua DPRD Prov. Sulut membuka jalannya paripurna dan di damping wakil, Michaela Elsiana Paruntu (Golkar) ketua Billy Lombok (Demokrat), Stella Runtuwene (NasDem), dan Sekretaris Provinsi Sulut Stiev Keppel.
Dirinya mengatakan, sesuai undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah mengamanatkan antara lain bahwa pemberhentian kepala daerah dan atau wakil kepala daerah diumumkan oleh pimpinan DPRD dalam rapat paripurna dan diusulkan oleh pimpinan DPRD kepada Presiden melalui Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.
“Untuk memenuhi amanat ketentuan dimaksud maka dengan ini kami sebagai pimpinan DPRD mengumumkan usul pengesahan pemberhentian Gubernur Sulut Bapak Prof. HC. Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw periode 2021-2024. Kemudian akan dituangkan dalam berita acara dan diusulkan oleh pimpinan DPRD kepada presiden melalui Menteri Dalam Negeri RI untuk memperoleh pengesahan pemberhentiannya sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ungkap Ketua DPRD Prov. Sulut di ruang paripurna, Jumat (7/2/2024).
Ketua DPRD Sulut juga dalam kesempatan yang penuh kebahagiaan ini, DPRD Provinsi Sulut dan seluruh masyarakat Sulawesi Utara mengucapan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Gubernur OD-SK atas pengabdian serta kontribusinya secara langsung membangun daerah Sulawesi Utara selama periode kepemimpinan 2021 2024.
“Mewakili periode kepemimpinan ini Pemerintah provinsi Sulawesi Utara di bawah pimpinan Gubernur Profesor Doktor terbaik dan wakil gubernur telah meninggalkan berbagai catatan penting dalam pembangunan daerah yang sejalan dengan program pemerintah 2021- 2024, yakni Sulawesi Utara maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Pasifik,” jelasnya.
“Di bidang pariwisata berhasil menjadikan Sulawesi Utara sebagai destinasi kumpulan nasional dengan loncatkan jumlah wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Indonesia menempatkan Sulawesi Utara di peta pariwisata dunia,” tambahnya.
Lebih jauh Silangen membeberkan salah satu indikator keberhasilan pemerintahan dapat dilihat dari peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang terus mengalami pertumbuhan positif.
“IPM sebagai tolok ukur keberhasilan pembangunan sumber daya manusia membutuhkan bahwa kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara semakin meningkat Dari segi pemerintahan dengan pemerintah pusat yang terlihat dari berbagai program pembangunan yang telah direalisasikan berbagai proyek strategi nasional telah masuk ke seluruh provinsi utara dan termasuk percepatan pembangunan infrastruktur, peningkatan konektivitas, serta pertumbuhan investasi yang signifikan,” tandasnya.
