MINUT- Markus Ramoy Markus Luntungan, ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara nomor urut 1 Yulius Selvanus dan Vicktor Mailangkay dalam orasi politiknya di desa Watutumou 2 kecamatan Kalawat Minahasa Utara, Jumat, (15/11/2024), mengatakan agar masyarakat tidak memilih paslon yang sudah melakukan pembohongan.
Luntungan menjelaskan, pembohongan yang dimaksud adalah janji-janji politik saat pencalonan 2020 lalu yang hanya janji-janji semata atau yang lebih dikenal dengan pantowo.
Luntungan menegaskan di depan ratusan warga, daerah pasti tidak akan maju ketika pemimpinnya telah melakukan janji-janji politik kepada masyarakat dan tidak melakukannya dan ingin mencalonkan kembali.
“Minut butuh pemimpin seperti Melky Jakhin Pangemanan dan Christian Kamagi (MJP-CK) dan Sulut butuh YSK-Vicktory karena satu komando dari pemerintah dan merupakan pemimpin yang baik,” kata RML saat menunggu kedatangan YSK di lokasi acara.
Luntungan yang juga sebagai ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sulawesi Utara juga menambahkan, jika Sulut dipimpin oleh YSK-Victory dan Minut dipimpin MJP-CK, dengan bersinergitas dengan pemerintah pusat dipastikan akan maju lebih cepat.
“Sinergitas dari pusat hingga ke daerah sangat sangat diperlukan, itu sangat penting untuk membangun,” tutup Luntungan.
Sementara itu, sejumlah masyarakat mengeluhkan kepada MJP-CK terkait banyaknya jalan rusak yang ada di lorong-lorong yang ada di desa Watutumou ll.
Perlu diketahui MJP-CK diusung oleh Partai Gerindra, Partai PSI dan Partai Nasdem.
(FP)
