Manado, Kedatangan Yulius Selfanus Komaling (YSK) ke Pelabuhan Manado dalam rangka melakukan kunjungan ke daerah Kepulauan Talaud di sambut oleh ratusan masyarakat yang memadati area pelabuhan.
Kunjungannya ke daerah 3T daerah yang tergolong dalam daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Tertinggal berarti memiliki kualitas pembangunan yang rendah, dimana masyarakatnya kurang berkembang dibandingkan dengan daerah lain dalam skala nasional. Lalu dari sisi geografis berada di daerah terdepan dan terluar wilayah Indonesia.
Yulius Selvanus Komaling (YSK) mengatakan, banyak yang akan di programkan untuk kemajuan di daerah kepulauan.
“Sebagaimana yang kita ketahui bersama, kemarin sempat viral masyarakat yang sakit yang kesulitan untuk mobilisasi pengobatannya,” ujar YSK di Pelabuhan Manado, Senin (30/9/2024)
Lanjutnya mengatakan, masyarakat yang berada di daerah kepulauan harus mendapatkan pelayanan yang maksimal, baik pendidikan, kesehatan, maupun infrastruktur.
“Saya ini TNI, tau persis apa yang menjadi kebutuhan masyarakat yang ada di daerah 3T. Kedepan Provinsi Sulut ini akan menjadi pintu gerbang Ibu Kota Negara, dengan itu maka Mingas akan menjadi perhatian kami untuk pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), karena berbatasan langsung dengan Negara Philipina,” terangnya
Dirinya pun menyampaikan, jika menjadi Gubernur akan pesawat ambipi untuk melayani masyarakat yang berada di daerah Nusa Utara.
“Jika saya menjadi Gubernur Sulut, nanti ada pesawat yang mendarat di laut, seperti pesawat ampibi. Agar lebih mempermudah pelayanan terhadap masyarakat yang berada di Kepulauan Talaud, Kabupaten Sanger, dan Kabupaten Sitaro,” tegasnya.