Manado, Pemilihan Kepala Daerah serentak Tahun 2024 Gubernur dan Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota, serta Bupati dan Wakil Bupati, sementara bergulir untuk proses penjaringan siapa-siapa saja yang akan bertarung.
Sebenarnya kami di Golkar prosesnya sudah satu setengah tahun yang lalu. Kita sudah punya 1203 nama seluruh Indonesia, termasuk ada beberapa nama yang masuk dari Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Ia juga menyampaikan, bahwa sekarang ini sudah memasuki tahap ke empat yaitu itu survei.
“Khusus Provinsi Sulut, kita harus hitung betul langkah-langkah apa yang harus di ambil untuk menentukan siapa pilihannya.
Mengingat waktunya masih cukup, masih ada dua bulan lagi, dan sekarang ini kita lagi menampung nama-nama yang sudah ada,”ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tanjung yang juga ketua Komisi II DPR RI di Rumah Makan Sari Laut Boulevard Tuminting Manado, Prov. Sulut, Jumat (7/6/2024).
Menurutnya, kalau Partai Golkar bisa saja berkualisi, karena Golkar partai terbuka bisa berkualisi dengan partai mana saja. Kami di Jakarta sudah ada kesepahaman dengan teman-teman di Koalisi Indonesia Maju.
“Karena kemarin kita bersama-sama berjuang menghantarkan Pak Prabowo dan Pak Gibran menjadi Presiden dan Wakil Presiden terpilih,” jelasnya.
Lebih jauh Ahmad Doli Kurnia menuturkan, kami juga sadar dan juga paham peta politik Nasional belum tentu di jiplak bulat-bulat linear, sama dengan Provinsi ataupun Kabupaten/Kota di daerah. Mungkin di daerah ini ada level wisdom dinamikanya berbeda, nilai-nilai kebudayaan pun berbeda.
“Hasil pemilunya saja beda-beda. Konfigurasi Hasil pemilu Nasional dan di Provinsi Sulut berbeda, ini juga yang menjadi kesadaran kami partai Golkar. Intinya kami bisa jadi sepakat, atau sepakat itu harus jadi sepakat untuk mengusung satu atau dua nama yang sama. Ada juga sederetan nama kader asli partai Golkar yang mencuat untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di Sulut,” bebernya.
“Intinya kami ingin mendorong kader asli partai Golkar. Sebisa mungkin untuk maju bertarung sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur, calon Walikota-wakil Walikota, maupun Calon Bupati-Wakil Bupati,” tandasnya.
