Sangihe, SuaraSulut.com — Kabupaten Kepulauan Sangihe menyambut kedatangan alternatif baru dalam layanan operator telekomunikasi. Meski masih dalam tahap uji coba, langkah ini menjadi angin segar bagi masyarakat yang kini tidak hanya bergantung pada satu operator saja.
Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Yermias Bukasiang, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah berhasil menjalin koordinasi dengan operator baru untuk memperluas pilihan layanan di wilayah tersebut.
“Di tahun 2024 ini, kita telah berhasil mewujudkannya, yakni dengan kehadiran operator Indosat,” ungkapnya dengan senang hati saat ditemui wartawan di ruang kerjanya. Selasa, (20/2/2024).
Saat ini, jaringan Indosat baru berada dalam tahap uji coba di satu titik, khususnya di area lokasi Pertamina Tahuna.
“Bagi masyarakat yang menggunakan kartu Indosat, dapat melakukan uji coba jaringan di sekitar area Pertamina,” kata Yermias.
Dengan harapan untuk menyediakan layanan yang merata, pihaknya berambisi agar jaringan Indosat dapat mencakup setidaknya tiga kecamatan, yakni Tahuna, Tahuna Timur, dan Tahuna Barat.
Kabupaten Kepulauan Sangihe sebelumnya hanya dilayani oleh satu operator, yaitu Telkomsel. Meski demikian, Dinas Komunikasi dan Informatika terus berupaya membangun sinkronisasi guna memenuhi kebutuhan jaringan di berbagai desa, terutama di daerah yang masih menjadi blank spot.
“Beberapa desa di Kecamatan Tabukan Selatan Tengah dan Tabukan Selatan Tenggara masih menjadi titik blank spot yang perlu kita atasi,” ungkapnya.
Warga Kota Tahuna, seperti Bielly Sindua, menyambut baik kehadiran operator baru di Sangihe. Ia menyatakan kegembiraannya karena menilai paket-paket layanan dari Indosat biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan Telkomsel.
“Keberadaan Indosat di Sangihe sangat positif. Paket-paket mereka terkenal lebih ekonomis, sehingga memberikan alternatif yang baik bagi masyarakat di sini,” ucap Bielly dengan senyuman.
(Erick Sahabat)