Manado– Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Sulawesi Utara, Jumat (14/04/2023) menggelar kegiatan bertajuk One DAY One Prison’s Product.
Kegiatan menghadirkan hasil kerajinan warga binaan di Lembaga Pemasyarkatan dan Rumah Tahanan se Sulawesi Utara, dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke 59.
Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Utara, Ronald Lumbuun mengatakan, kegiatan ini rangkaian peringatan hari Bakti Pemasyarakatan ke 59, jatuh tanggal 27 April tahun 2023 tetapi puncak peringatan serentak secara nasional dilaksanakan 4 Mei tahun 2023, karena ada hari libur panjang.
Adapun tujuan utama dari kegiatan ini untuk lebih memperkenalkan produk-produk warga binaan Pemasyarakatan baik dari rutan dan Lapas sehingga masyarakat bisa lebih mengenal produk-produk dari para warga binaan dan sekaligus untuk memberikan bekal kepada para warga binaan ketika mereka sudah kembali ke masyarakat, sudah memiliki skill dan bisa kembali menjadi masyarakat dan warga negara yang baik.
Disinggung pemasaran hasil karya para warga binaan, menurut Kakanwil Ronald Lumbuun, pemasarannya juga terus dilakukan dengan bekerjasama berbagai komponen terkait. Contohnya sudah ada produk yang ada di supermarket yaitu minyak kelapa dari Lapas Amurang dan juga sudah terdaftar merek dagangnya. “Pasti nanti ada rencana membuat lebih event lebih besar lagi di setiap kesempatan tidak hanya terbatas pada hari Bakti Pemasyarakatan. Kedepan kita akan libatkan lebih banyak lagi komponen terkait,” tegas Lumbuun.
Pada kegiatan ini setiap Rutan maupun LP se Sulut menghadirkan berbagai macam hasil kerajinan dari furnitur hingga hasil pertanian.
Hadir dalam kegiatan ini diantaranya Wali Kota Manado Andrei Angouw, pimpinan BIN, Bakamla, BNN, Dinas Kesehatan,Kepala LP dan Rutan se Sulut, pejabat eselon II lingkup Kemenkumham Sulut serta ASN.(wal/*)