Sulut, Salah satu nggota komisi III DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dari Fraksi Demokrat, berikan apresiasi atas kehadiran Satuan Kerja (Satker) Prasarana Strategis di daerah Nyiur Melambai.
Dikatakannya, Kehadiran Satker ini dinilai membawa harapan baru bagi pembangunan infrastruktur yang lebih merata dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Hal ini disampaikan setelah komisi III DPRD Sulut menerima penjelasan yang memuaskan dari pihak Satker, terkait sejumlah fasilitas umum yang direncanakan untuk direnovasi, termasuk pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Minahasa.
“Apakah pasar Kawangkoan dan pasar Tondano di Minahasa bisa direnovasi, dan mereka menjawab bahwa itu sangat mungkin dilakukan,” demikian pertanyaan Frangky Roger Mamesa di ruang komisi III kantor DPRD Sulut, Rabu (6/8/2025).

Lanjutnya memaparkan saat di temui awak media suarasulut.com di ruang kerjanya, tidak hanya pasar, bahkan fasilitas lain seperti pacuan kuda juga memungkinkan untuk direnovasi.
Namun, semua itu harus melalui prosedur resmi dengan pengajuan proposal terlebih dahulu ke kementerian terkait.
“Misalnya pacuan kuda, itu juga bisa direnovasi. Tapi harus dibuatkan proposal yang kemudian diajukan ke Kementerian. Nanti Kementerian akan memberikan arahan ke Satker Prasarana Strategis untuk menindaklanjutinya,”bebernya.
Dengan adanya Satker Prasarana Strategis di Sulut, ia berharap proses pembangunan dan renovasi infrastruktur dapat berjalan lebih cepat dan tepat sasaran, khususnya fasilitas-fasilitas publik yang sangat dibutuhkan masyarakat di daerah.





